Meditasi: obat universal atau bahaya tersembunyi? Meskipun meditasi sering disebut-sebut sebagai surga kedamaian dan kesejahteraan, ada sedikit efek samping yang menimbulkan kekhawatiran. Bayangkan sejenak bahwa meditasi dapat berdampak negatif pada sebagian orang. Dalam artikel ini, kami akan mengeksplorasi aspek-aspek meditasi yang kurang diketahui dan berbagi tindakan pencegahan yang dapat Anda ambil untuk mendapatkan hasil maksimal dari meditasi dengan aman.
Lebih lanjut > Panduan lengkap penggerebekan desa di Minecraft: temukan tips untuk menghindari gangguan
Poin penting untuk diingat:
- Meditasi dapat memperburuk depresi dan kecemasan pada beberapa orang.
- Hampir satu dari dua belas orang pernah mengalami efek samping dari meditasi.
- Meditasi tidak cocok untuk semua orang, terutama dalam kasus perubahan ego akibat psikosis atau trauma.
- Dampak negatif meditasi bisa saja disebabkan oleh mekanisme di balik dampak positifnya.
- Meditasi tidak dianjurkan bagi orang yang berada dalam fase depresi akut, kelelahan, atau stres pasca-trauma.
- Meditasi mindfulness, meskipun populer, dapat memiliki beberapa efek samping yang terabaikan.
Meditasi: obat universal atau bahaya tersembunyi?
Meditasi sering disebut-sebut sebagai obat mujarab untuk penyakit pikiran, namun penting untuk menyadari bahwa meditasi juga dapat menimbulkan efek samping yang tidak diinginkan. Berikut ini potensi risiko meditasi dan tindakan pencegahan apa yang dapat Anda ambil untuk menghindarinya.
Berita lainnya: 7 takhayul teratas yang membawa nasib buruk: Temukan keyakinan yang harus dihindari dengan cara apa pun
Efek samping yang jarang diketahui
Hampir satu dari dua belas orang pernah mengalami efek samping dari meditasi. Efek ini mungkin termasuk:
Untuk membaca juga: Jeffrey Dahmer, si kanibal Milwaukee: Temukan serial Netflix yang meresahkan tentang pembunuh berantai
- Memburuknya depresi dan kecemasan : Bagi sebagian orang, meditasi dapat memicu atau memperburuk gejala depresi atau kecemasan.
- Dépersonnalisasi et déréalisation : Meditasi dapat membuat individu merasa terlepas dari tubuh atau lingkungannya.
- Pengalaman traumatis : Kenangan atau trauma yang tertekan dapat muncul kembali selama meditasi.
- Efek fisik : Jenis meditasi tertentu, seperti pernapasan dalam, dapat menyebabkan pusing atau sakit kepala.
Penyebab dampak negatif
Efek negatif dari meditasi dapat disebabkan oleh mekanisme yang sama yang menyebabkan efek positifnya. Meditasi bekerja pada korteks prefrontal, area otak yang bertanggung jawab atas perhatian dan fungsi eksekutif. Dengan menenangkan area ini, meditasi dapat mengurangi stres dan kecemasan. Namun, pada beberapa orang juga dapat mengganggu keseimbangan kimiawi otak dan menimbulkan efek yang tidak diinginkan.
Orang yang berisiko
Meditasi bukan untuk semua orang. Hal ini sangat tidak dianjurkan bagi orang yang menderita:
- Gangguan psikotik : Meditasi dapat memperburuk gejala psikosis, seperti halusinasi atau delusi.
- Trauma yang belum terselesaikan : Meditasi dapat memicu kenangan traumatis atau memperburuk gejala PTSD.
- Depresi akut : Meditasi dapat memperburuk gejala depresi dan meningkatkan risiko bunuh diri.
Tindakan pencegahan untuk dilakukan
Jika Anda mempertimbangkan untuk memulai meditasi, penting untuk mengambil tindakan pencegahan tertentu untuk meminimalkan risiko:
- Konsultasikan dengan profesional kesehatan : Sebelum memulai meditasi, bicarakan dengan dokter Anda untuk menilai apakah meditasi tepat untuk Anda.
- Mulailah secara bertahap : Jangan memulai dengan sesi meditasi yang panjang atau intens. Mulailah dengan sesi singkat dan secara bertahap tingkatkan durasi dan intensitasnya.
- Perhatikan reaksi Anda : Pantau kondisi mental dan fisik Anda selama meditasi. Jika Anda mengalami efek samping apa pun, hentikan meditasi dan konsultasikan dengan ahli kesehatan.
Kesimpulan
Meditasi dapat menjadi alat yang berharga untuk meningkatkan kesejahteraan mental, namun penting untuk menyadari potensi risikonya. Dengan mengambil tindakan pencegahan dan memperhatikan reaksi Anda, Anda dapat mengurangi risiko efek samping yang tidak diinginkan dan menikmati manfaat meditasi dengan aman.
Bisakah meditasi memperburuk depresi dan kecemasan pada beberapa orang?
Ya, penelitian menunjukkan bahwa meditasi dapat memperburuk depresi dan kecemasan pada beberapa orang. Hampir satu dari dua belas orang pernah mengalami efek samping dari meditasi.
Apakah meditasi cocok untuk semua orang?
Tidak, meditasi tidak cocok untuk semua orang, terutama dalam kasus perubahan ego akibat psikosis atau trauma.
Apa dampak negatif meditasi bagi sebagian orang?
Dampak negatif meditasi bisa saja disebabkan oleh mekanisme di balik dampak positifnya. Ini dapat mempengaruhi korteks prefrontal, yang dapat menjadi masalah bagi sebagian orang.
Siapakah orang yang tidak dianjurkan melakukan meditasi?
Sebagai aturan umum, meditasi tidak dianjurkan bagi orang-orang yang berada dalam fase depresi akut, kelelahan, atau stres pasca-trauma, selama fase ini tidak ditangani dan distabilkan oleh ahli kesehatan.
Apa saja efek samping meditasi mindfulness yang terabaikan?
Meditasi mindfulness, meskipun populer, dapat memiliki beberapa efek samping yang terabaikan. Hanya 25% penelitian yang diterbitkan hingga tahun 2015 yang mengevaluasi dampak buruk yang terkait dengan praktiknya.